Xgua

Photobucket

Kestabilan Unsur


Kestabilan Atom Unsur

Teori oktet menurut  G.N Lewis , suatu atom berikatan dengan cara menggunakan bersama dua elektron atau lebih untuk mencapai konfigurasi elektron gas mulia.

PERIODE
UNSUR
NO ATOM
K
L
M
N
O
P
1
He
2
2





2
Ne
8
2
8




3
Ar
18
2
8
8



4
Kr
36
2
8
18
8


5
Xe
44
2
8
18
18
8

6
Rn
86
2
8
18
32
18
8

 

Sedangkan menurut Kimiawan Jerman Albrecht Kossel (1853-1927) , kestabilan gas mulia disebabkan konfigurasi elektronnya yang penuh (yakni, konfigurasi elektron di kulit terluarnya, kulit valensi, terisi penuh). Untuk atom lain, pencapaian kestabilan akan bergantung pada jumlah elektron dikulit terluarnya. apabila berlebih elektronnya untuk mencapai konfigurasi seperti gas mulia terdekat maka berkecenderungan untuk melepaskan kelebihan elektron tersebut sehingga membentuk ion positif atau kation.

Contoh ;

11Na    ; 2 8 1                                     gas mulia yg terdekat adl  10Ne = 2, 8

Maka Na akan melepaskan satu elektron menjadi Na + agar bisa membentuk  konfigurasi seperti Neon  yaitu 2, 8
Contoh unsur yg melepaskan elektron

Unsur

Konfigurasi Elektron

Elektron Valensi

Banyaknya Elektron yang dilepas

Konfigurasi Electron gas Mulia

Li3

2 1

1

1

2

Na11

2 8 1

1

1

2 8

K19

2 8 8 1

1

1

2 8 8

Be4

2 2

2

2

2

 

Sedangkan untuk atom yang kekurangan elektron untuk mencapai konfigurasi elektron seperti gas mulia yang terdekat maka berkecenderungan untuk menangkap elektron membentuk ion negatif atau anion.


Contoh :
17Cl    : 2, 8,7                                                gas mulia terdekat adalah  18Ar = 2,8,8
Maka Cl akan menangkap satu elektron menjadi Cl – agar bisa membentuk konfigurasi seperti Argon yaitu 2, 8, 8
Contoh unsur yang menangkap elektron

Unsur

Konfigurasi Elektron

Elektron Valensi

Banyaknya Elektron yang diterima

Konfigurasi Electron gas Mulia

N7

2 5

5

3

2 8

O8

2 6

6

2

2 8

F9

2 7

7

1

2 8

P15

2 8 5

5

3

2 8 8


Unsur dengan electron valensi bernilai kecil yaitu 1,2,3 mempunyai kecenderungan melepaskan electron untuk membentuk konfigurasi electron sperti unsure gas mulia. Unsur H merupakan pengecualian karena dapat menerima dan melepaskan electron.

Unsur yang memiliki eketron valensi 4 dapat menerima dan melepaskan electron. Unsur dengan electron valensi besar yaitu 5,6,7 mempunyai kecenderungan untuk menerima electron supaya dapat membentuk konfigurasi electron seperti pada unsure gas mulia.




No comments:

Post a Comment